Nama: Tiara Revischa
Kelas: 1EB23
1. Jelaskan tentang pengertian organisasi sebagai
badan maupun sebagai terstruktur!
2. Jelaskan apa yang dimaksud dengan rentang
kendali dan jelaskan pula apa saja yang menetukan tinggi rendahnya rentang
kendali!
3. Jelaskan apa yang dimaksud dengan struktur
organisasi matriks dan apa saja keunggulan dan kelemahannya!
4.Jelaskan pengertian organisasi formal dan
informal beserta karakteristikn ya masing masing!
5.Jelaskan perbedaan antara pengelolaan organisasi
secara sentralisasi dengan desentralilsasi! Apa keunggulan dan kelemahannya
masing masing!
Jawab:
1.Organisasi
dalam arti badan adalah sekelompok orang yang bekerja sama untuk mencapai suatu
atau beberapa tujuan tertentu.
Organisasi
dalam arti bagan atau strukutur adalah gambaran secara skematis tentang
hubungan-hubungan kerja sama dari orang-orang yang terdapat dalam rangka usaha
untuk mencapai suatu tujuan.
2. Rentang kendali adalah jumlah optimal bawahan
yang diawasi atau yang harus diawasi oleh seorang manajer
·
Sifat dan
terperincinya rencana
·
Latihan-latihan
dalam perusahaan
·
Posisi
Manager dalam perusahaan
·
Dinamis
& Statisnya Organisasi
·
Efektivitas
Komunikasi Tipe pekerjaan yang dilakukan
·
Kecakapan
& Pengalaman Manager
·
Span of
Personality and Energy
·
Dedikasi
dan Partisipasi bawahan.
3. Organisasi matriks adalah organisasi yang
mengumpulkan para spesialis dari bagian bagian berbeda organisasi untuk
mngerjakan proyek proyek tertentu, tetapi masih merupakan bagian dari struktur
jalur dan staf.
Keuntungan dari organisasi
matriks:
·
Struktur ini memberikan fleksibelitas kepada
para manajer dalan menugaskan orang orang dalam proyek proyek
·
Struktur ini mendorong kooperasi
interorganisasional dan kerja sama tim’
·
Struktur ini dapat menghasilkan solusi kreatif
untuk masalah masalah seperti yang berhubungan dengam pengembangan produk
·
Struktur ini menawarkan penggunaan yang efisien
akan sumber sumber organisasional
Kelemahan dari organisasi
matriks:
·
Gaya ini mahal dan kompleks
·
Gaya ini dapat menyebabkan kebingungan diantara
para karyawan sehubungan dengan kesetiaan mereka kepada manajer proyek atau
unit fungsional mereka
·
Gaya ini mewajibkan keterampilan interpersonal
yang baik serta manajer dan karyang yang kooperatif; masalah komunikasi dapat
muncul
·
Gaya ini mungkin hanya merupakan solusi temporal
untuk masalah jangka panjang
4. Organisasi
formal adalah srtuktur yang memperinci jalur jalur tanggung jawab, otoritas dan
posisi yang berarti, struktur yang
diperlihatkan dibagan organisasi.
Organisasi informal adalah sistem hubungan
dan jalur otoritas yang berkembang secara spontan ketika para karyawan bertemu
dan membentuk pusat kekuatan yang berarti, sisi manusia dari organisasi yang
tidak muncul dibagan organisasi apapun.
Karakteristik organisasi formal:
·
Suatu
organisasi terdiri dari hubungan-hubungan yang ditetapkan antara
jabatan-jabatan. Blok-blok bangunan dasar dari organisasi formal adalah
jabatan-jabatan.
·
Tujuan atau rencana organisasi terbagi kedalam
tugas-tugas; tugas-tugas organisasi disalurkan di antara berbagai jabatan
sebagai kewajiban resmi
·
Kewenangan untuk melaksanakan kewajiban diberikan
kepada jabatan. Yakni, satu- satunya saat bahwa seseorang diberi kewenangan untuk melakukan tugas-tugas
jabatan adalah ketika ia secara sah menduduki jabatannya.
·
Garis-garis kewenangan dan jabatan diatur menurut
suatu tatanan hierarkis. Hierarkinya mengambil bentuk umum suatu piramida, yang
menunjukkan setiap pegawai bertanggung jawab kepada atasannya atas
keputusan-keputusan bawahannya serta keputusan-keputusannya sendiri.
·
Suatu sistem aturan dan regulasi yang umum tetapi
tegas, yang ditetapkan secara formal, mengatur tindakan-tindakan dan fungsi-fungsi
jabatan dalam organisasi.
Karakterisrik organisasi
informal:
·
Organisasi
informal adalah hubungan pribadi dalam organisasi yang mempengaruhi putusan di
dalam organisasi tersebut tetapi ditiadakan dari skema formal dan tidak panggah
dengan struktur formal organisasi.
·
Organisasi
informal tumbuh karena berbagai faktor baik ekstern (pendidikan, umur,
senioritas, jenis kelamin, latar belakang etnis dan kepribadian), maupun intern
(jabatan, upah, jadwal kerja, mobilitas, dan simbol status)
·
Organisasi
informal membentuk klik, status dan peranan, norma dan sanksi serta metode
kerja sendiri lain dengan aturan formal.
·
Organisasi informal dapat bermanfaat bagi
pribadi anggota dan
organisasi, namun juga dapat membahayakan organisasi.
·
Organisasi informal berkembang dalam
berbagai bentuk.
5. Organisasi sentralisasi adalah sebuah sttruktur
organisasi yang mempertahankan otorits pengambilan keputusan ditingkat
manajemen puncak di markas besar perusahaan.
Organisasi desentralisasi asalah sebuah
struktur organisasi yang mendelegasikan otoritas pengambilan keputusan kepada
para manajer tingkat lebih rendah yang lebih familier dengan kondisi lokal
ketimbang manajemen markas besar.
Keuntungan
|
Kerugian
|
Sentralisasi:
|
|
Keuntungan
|
Kerugian
|
Desentralisasi:
|
|
· Buku Pengantar Bisnis (Understanding Business),buku
1 edisi 8, pengarang: Nickels, McHugh, penerbit: Salemba Empat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar